Cari Blog Ini

Selasa, 18 Desember 2012

Apa bedanya antara suka, kagum, sama cinta?



Benar kata penulis di dakwatuna.com, cintailah yang kita miliki bukan mencintai apa yang belum menjadi milik kita.

Wajar, kalo kamu menyukai orang lain, mengagumi mereka atas dasar kekaguman pada kepintaran, kewibawaan mereka. Ada sesuatu didalam diri mereka yang menjadikan kamu mengagumi bahkan menyukai mereka. Sekali lagi itu wajar, fitrah sebagai manusia.

Sayangnya,kesukaan itu akan merambat menjadi zina mata, zina hati dan memikirkan hal yang tidak seharusnya dipikirkan. Sebagai seseorang yang menyukai mereka, maka orang tersebut akan selalu dalam keadaan memperhatikan mereka. Kekaguman, kesukaan pun merambat menjadi mencintainya dalam hati.

Meski hanya mencintainya didalam hati, tak ayal terkadang terbersit di hati untuk memilikinya, untuk mengetahui apa dia juga menyukai 'aku'. Perhatian yang kita berikan pada dia (orang yang semula kita kagumi) akan menjadikan dia memberikan respon kepada kita dalam bentuk perhatian yang sama atau bahkan tidak. Sayangnya, bagi seseorang yang mencintai, apapun, sekecil apapun perhatian dia seperti hanya bertegur sapa, sms dari dia,atau senyuman dari dia, bahkan tatapan mata dia akan direspon oleh otak yang mencintai sebagai bukti bahwa dia memiliki perasaan yang sama dengan kita. Namun, bagaimana jika tidak?

Seseorang yang kita cintai sekarang belum tentu merupakan seseorang yang akan menjadi pasangan hidup kita baik di dunia dan diakhirat. Bukankah sungguh sebuah pemborosan mencintai seseorang yang bukan menjadi milik kita? Dan amat disayangkan karena kita telah membagi hati kita untuk orang lain yang bukan siapa-siapa dan tidak memberikan hati kita sepenuhnya terhadap seseorang yang telah ditakdirkan jadi pasangan hidup kita.

Sukailah, kagumi mereka dalam batas yang wajar. Yang menjadikan kamu termotivasi untuk menjadi seperti mereka atau lebih dari mereka. Karena suka itu wajar. Namun tetap menjaga mata kita dan hati kita, karena cinta bermula dari tatapan mata. Jaga hati kita dan berikan ia sepenuhnya kepada seseorang dimasa depan yang akan menjadi milik kita di dunia dan akhirat serta cintailah Dia yang menganugrahkan rasa cinta dihati hamba-Nya diatas segala cinta yang kamu berikan terhadap makhluk-Nya.

Rumah sehat


1.      Kriteria rumah sehat
a.       American Public Health Association
Memenuhi kebutuhan dasar:
-          Temperatur didalam rumah < udara di luar rumah
-          Penerangan memadai
-          Ventilasi nyaman
-          Kebisingan 45-55 dB.A
    Memenuhi kebutuhan kejiwaan
    Melindungi penghuninya dari penularan penyakit menular.
-          Memiliki penyediaan air bersih
-          Sarana pembuangan sampah dan saluran pembuangan limbah yang saniter
    Melindungi penghuninya dari kemungkinan terjadinya kecelakaan dan bahaya kebakaran:
-          Fondasi rumah kokoh
-          Tangga tidak curam
-          Bahaya kebakaran karena arus pendek listrik, keracunan, dan ancaman lalu lints
b.      Ditjen Cipta Karya (1997)
·         Rumah sehat harus memiliki komponen:
¨      Fondasi yang kuat untuk:
Ø  Meneruskan beban bangunan ke tanah dasar
Ø  Memberi kestabilan bangunan hujan
Ø  Konstruksi penghubung antara bangunan dengan tanah
¨      Lantai tidak kedap air dan tidak lembab, tinggi minimal 10 cm dari pekarangan rumah dan 25 cm dari badan jalan, bahan kedap air, untuk punggung dapat terbuat dari papan atau anyaman bambu
¨      Memiliki jendela dan pintu yang berfungsu sebagai ventilasi dan masuknya sinar matahari dengan luas minimal 10% luas lantai
¨      Dinding rumah kedap air berfungsi:
Ø  Mendukung/menyangga atap
Ø  Meahan angin dan  air
Ø  Melindungi panas dan debu dari luar
Ø  Menjaga kerahasiaan penghuninya
¨      Langit-langit untuk menahan dan menyerap panas terik matahari minimal 2.4 m dari lantai
¨      Atap rumah untuk menahan panas sinar matahari dan melindungi masuknya debu, angin dan air hujan.
c.       Residential Enviroment WHO (1974)
1.      Dapat melindungi dari hujan, panas, dingin, dan berfungsi sebagai tempat istirahat
2.      Mempunyai tempat untuk tidur, masak, mandi, mencuci, kakus, dan kamar mandi
3.      Dapat melindungi dari bahaya kebisingan dan bebas dari pencemaran
4.      Bebas dari bahan bangunan yang berbahaya
5.      Terbuat dari bahan bangunan yang kokoh dan anti gempa, keruntuhan dan penyakit menular.
6.      Memberi rasa aman dan lingkungan tetangga yang serasi
d.      Rumah sehat sederhana di Indonesia
1.      Luas tanah antara 60-80 m2
2.      Luas bangunan antara 21-36 m2
3.      Memiliki fasilitas kamar tidur, WC dan dapur
4.      Berdinding batu bata dan diplester
5.      Memiliki lantai dari ubin keramik dan langit-langit dari triplek
6.      Memiliki sumur atau air PAM
7.      Memiliki fasilitas listrik minimal 450 watt
8.      Memiliki bak mandi dan saluran air kotor
2.      KepMenKes no. 829/Menkes/SK/VII/1999 tentang kesehatan pemukiman dan lingkungan pemukiman
a.       Lokasi
-          Tidak terletak pada daerah rawan bencana alam (bantaran sungai, aliran lahar, tanah longsor, gelombang tsunami, gempa)
-          Tidak terletak di TPA sampah atau bekas tambang
-          Tidak terletak pada daerah rawan kecelakaan
b.      Kualitas udara
-          Kualitas udara di lingkungan perumahan bebas dari gas beracun:
·         Gas H2S dan NH3 tidak terdeteksi
·         Debu dengan diameter < 10 µg maka 150 µg/ml
·         Gas SO2 maks 0.01 ppm
·         Debu maks 350 mm3/m2 per hari
c.       Kebisingan dan getaran
-          Tingkat bising 45-55 dBA
-          Tingkat getaran maks 10 mm/detik
d.      Kualitas tanah di daerah perumahan dan pemukiman:
-          Pb maks 330 mg/kg
-          As maks 100 mg/kg
-          Cd maks 20 mg/kg
-          Benzopyrene maks 1 mg/kg
e.       Prasarana dan sarana lingkungan:
-          Memiliki taman bermain anak, sarana rekreasi keluarga dengan konstruksi yang aman
-          Memiliki sarana drainase yang tidak menjadi tempat perindukan vektor penyakit
-          Memiliki sarana jalan, lingkunga dengan konstruksi yang tidak mengganggu kesehatan, konstruksi trotoar tidak membahayakan pejalan kaki dan penyandang cacat, jembatan hars memiliki pagar pengaman, lampu penerang  jalan yang tidak menyilaukan mata
-          Tersedia cukup air bersih sepanjang waktu dengan kualitas air yang memenuhi persyaratan kesehatan
-          Pengelolaan pembuangan tinja dan limbah rumah tangga
-          Pengelolaan pembuangan sampah rumah tangga
-          Memiliki akses terhadap sarana pelayanan kesehatan, komunikasi, tempat kerja, tempat hiburan, pendidikan, kesenian dll
-          Pengatur instalasi listrik yang aman
-          TPM yang higienis dan saniter
f.       Vektor penyakit
-          Indeks lalat harus memenuhi syarat
-          Indeks jentik nyamuk dibawah 5%
g.      Penghijauan untuk menjamin kesejukan, keindahan, dan kelestarian alam

3.      Persyaratan untuk rumah tinggal
a.       Bahan bangunan
-          Tidak terbuat dari bahan yang dapat melepaskan bahan yang dapat membahayakan kesehatan seperti debu ttl, asbestos, Pb
-          Tidak terbuat dari bahan yang dapat dijadikan tempat tumbuh m.o patogen
b.      Komponen dan penataan ruangan
c.       Pencahayaan
d.      Kualitas udara
e.       Ventilasi
f.       Vektor penyakit
g.      Penyediaan air
h.      Sarana penyimpanan makanan
i.        Pembuangan limbah
j.        Kepadatan hunian

4.      Parameter penilaian rumah sehat (Kepmenkes RI no. 829/menkes/VII/1999)
a.       Kelompok komponen rumah
-          Langit-langit
-          Dinding
-          Lantai
-          Jendela kamar tidur
-          Ventiasi
-          Saran pembuangan asap dapur
-          Pencahayaan
b.      Kelompok sarana sanitasi
-          Sarana air bersih
-          Sarana pembuangan kotoran
-          Sarana pembuangan air limbah
-          Sarana pembuangan sampah
c.       Kelompok perilaku penghuni
-          Perilaku  membuka jendela kamar tidur
-          Perilaku membuka jendela ruang keluarga dan tamu
-          Membersihkan halaman rumah
-          Membuang tinja bayi atau anak ke kakus
-          Membuang sampah pada tempatnya.

komunikasi massa


Pengertian komunikasi massa
       Suatu proses komunikasi yang tergolong yang dimediasi oleh media massa, dimana produk2 informasi diciptakan dan didistribusikan oleh suatu organisasi komunikasi massa untuk dikonsumsi oleh khalayak  (RUBEN,1992)

Fungsi Komunikasi Massa
  1. ·         Pengawasan
  2. ·         Korelasi
  3. ·         Transmisi Budaya: Sosialisasi dan Edukasi
  4. ·         Hiburan
  5. ·         Kontak social dan perasaan masyarakat
  6. ·         Penentraman hati dan konfirmasi

Model-Model Komunikasi Massa:
  1. ·         Model PIC (Ruben 1992)
  2. ·         Model JArum Suntik
  3. ·         Model 2 tahap
  4. ·         Model 1 Tahap
  5. ·         Model Banyak tahap

Contoh peristiwa komunikasi antar budaya dalam kehidupan sehari-hari:
Orang yang berasal dari luar Sunda ketika berada di Bogor pertama kali, ia akan mencoba mempelajari kata-kata penting untuk basa-basi dalam bahasa Sunda.

41.  Perkembangan Teknologi KOmunikasi
Pengaruh teknologi komunikasi terhadap kehidupan manusi terjadi begitu hebat. HP sudah menjangkau pelosok negeri. Televisi telah mengubah pola hidup. Media massasejak tahun 2005 berkembang pesat. Sudah ada 580 penerbit media cetak, 1200 stasiun radio resmi, 100 stasiun televise termasuk lokal. Selain itu, computer dan internet juga turut mempengaruhi wajah dunia. Banyak  kegiatan yang sekarang bergantung pada computer dan internet. Internet telah menjadi wadah konvergensi semua teknologi informasi.

43. Perkembangan komunikasi pembangunan.
Di Indonesia, komunikasi pembangunan berjalan sesuai dengan perkembangan pendekatan pembangunan yang dipakai. Ketika pemerintah Indonesia melakukan pembangunan yang sentralistik, maka pendekatan pembangunan yang dipakai  bersifat top down sehingga komunikasi pembangunan bertugas membujuk masyarakat untuk mengikuti pemerintah.
Sekarang ini, pembangunan di Indonesia menggunakan pendekatan partisipasi seluruh warga dalam proses pembangunan sehingga pada saat ini proses komunikasi memegang peranan penting agar proses komunikasi partisipasi terwujud.

aku baru tahu cinta

Aku baru tahu,
untuk mengetahui apakah perasaan yang kurasakan nyata?
aku baru tahu, bagaimana rasanya jatuh cinta dan bagai punduk merindukan bulan, bertepuk sebelah tangan
dan aku baru tahu
setelah mengalaminya, aku lebih memilih untuk membuang perasaan yang sia-sia ini, yang tidak nyata ini, yang seharusnya tidak kulakukan sedari awal.
aku baru tahu ketika sang waktu telah menjawab sebagian pertanyaan dari rasa ingin tahuku
rasa ingin tahu apakah seseorang yang kuharapkan tersebut memiliki rasa yang sama
rasa ingin tahu seseorang tersebut menganggap aku apa di hatinya?
aku baru tahu, selama ini aku buta, aku tuli, aku bisu karena cinta
aku terbuai mimpi angan-anganku belaka.
dan aku baru tahu menjaga perasaan ini, sungguh teramat capai
dan aku baru tahu melepas perasaan ini,
membiarkan ia terbang, rasanya damai tentram meski ada sedikit sakit
meski ada sejumput rasa khawatir
rasa khawatir jikalau perasaan ini akan kembali
karena dia

Kau tahu?


kau tahu demi berhadapan denganmu, aku membodohi diriku
kau tahu demi kau memiliki perasaan yang sama denganku, aku mencari cara.
Mencari cara agar waktuku kuhabiskan bersamamu, mencari cara agar kau tetap disampingku meski hanya sementara
kau tahu demi bisa selalu bersamamu, aku bahkan tak peduli tatapan mata dan pandangan mereka lagi terhadapku..
tapi, tahukah kau bahwa aku dengan sangat mencintaimu meski aku yakin kata cinta tak kan pernah ada diantara kita?
                                                           Bogor 17-12-12 18:34 WIB

Aku pikir bakatku...


kupikir tadinya bakatku menyanyi.
Suara tipisku menghanyutkan perasaan orang
memainkan perasaan mereka dalam senang, bahagian maupun duka
tapi yang kutahu orang bahkan tak peduli dengan suaraku
dengan tegas, wajah penolakan itu ada

kupikir musik adalah jiwaku
aku tahu mana musik-musik yang mengalun indah
aku tahu dimana nada-nada itu salah
apa kata mereka, pengomentar nada?
O, iya harmonisasi nada
tapi, sayang meski telah kucoba pun
aku tak bisa memainkan satu alat musik pun

kupikir darah seniku mengalir dalam dunia peran dan tari
setiap ku baca naskah, aku tahu bagaimana ekspresi itu harus dikeluarkan
aku yakin setiap gerak tubuhku, setiap tutur kataku begitu natural..
apa yang kata mereka, menghayati peran
setiap musik mengalun, aku yakin setiap anggota tubuhku akan menyatu menghasilkan gerakan indah nan mempesona
tapi, sayang
ekpresi natural itu
gerakan indah itu
benar-benar tak berwujud

lalu kupikir ini adalah seni terakhir yang kubisa
aku pikir, menulis adalah keahlianku
jemariku dengan indah menari diatas tuts-tuts keyboard mencipta melodi nada nan merdu
menciptakan untaian kata, menghipnotis jutaan pembaca lewat tulisanku
tapi nyatanya
meki jariku telah berada diatas keyboard
hanya kanvar putih kosong di windowsku dengan satu garis berkedip-kedip

akhirnya,
dengan sadar, aku tahu
aku tercipta tanpa seni apapun yang mengalir dalam diriku
tanpa bakat apapun
aku kosong            
                                            
Bogor 17 Desember 2012 18:59 WIB